Istilah Populer dalam Trading Forex
Banyak yang tertarik pada trading forex karena potensi profit yang tinggi. Bagi pemula, penting untuk memahami istilah-istilah trading forex agar dapat mengambil keputusan yang tepat.
Lalu, apa saja istilah Trading Forex yang perlu kamu ketahui? Berikut penjelasannya:
1. Pasangan Mata Uang (Currency Pairs)
Untuk terlibat dalam trading forex, penting untuk memahami konsep pasangan mata uang. Pasangan mata uang adalah dua mata uang yang diperdagangkan di pasar forex melalui broker forex.
2. Harga Bid/Ask
Dalam trading forex, istilah "Harga Bid" merujuk pada harga yang diajukan oleh broker untuk menjual suatu mata uang, sementara "Harga Ask" adalah harga yang diajukan oleh broker untuk membeli mata uang tersebut.
3. Spread
Sprea trading forex adalah strategi yang memperhitungkan perbedaan suku bunga antara dua mata uang. Keuntungannya tergantung pada selisih suku bunga antara kedua mata uang tersebut. Di HSB Investasi sendiri memiliki spread yang bersaing dengan broker lain.
4. Leverage
Leverage dalam trading forex adalah alat yang diberikan oleh broker kepada trader untuk membuka posisi dengan modal lebih besar daripada yang dimiliki. Biasanya dinyatakan dalam rasio, contohnya 1:100, yang berarti trader hanya perlu menyediakan 1% dari modal yang dibutuhkan.
5. Percentage of Point (PIP)
Dalam trading forex, istilah berikutnya adalah pip, singkatan dari "Price Interest Point" atau "Poin pada Nilai Tukar". Pip adalah unit terkecil untuk mengukur perubahan nilai antara dua mata uang. Nilai satu pip bervariasi tergantung pada jenis pasangan mata uang yang diperdagangkan. Contohnya, dalam pasangan mata uang yang melibatkan USD seperti EUR/USD dan GBP/USD, satu pip setara dengan 0.0001.
6. Order dan Posisi
Order dalam trading forex adalah langkah yang diambil trader untuk membuka atau menutup posisi trading. Setiap order dilakukan dengan menggunakan pasangan mata uang sebagai instrumen trading.
Sementara itu, posisi perdagangan forex merujuk pada langkah yang diambil trader saat melakukan order perdagangan. Posisi tersebut bisa berupa posisi long (membeli pasangan mata uang) atau posisi short (menjual pasangan mata uang) di pasar forex.
Selain bisa melakukan order di webtrader dan aplikasi, kamu juga bisa melakukan eksekusi pasar dari Metatrader 5 di HSB Investasi.
7. Lot
Bagi trader baru, penting untuk memahami istilah Lot dalam forex. Lot mengacu pada jumlah yang ditetapkan untuk setiap trading di pasar forex.
Lot bisa berupa jumlah mata uang yang diperdagangkan atau unit yang akan dibeli atau dijual. Jumlah lot yang digunakan dapat bervariasi tergantung pada ukuran akun yang dimiliki oleh trader.
8. Take Profit & Stop Loss (TP/SL)
Take Profit merupakan mekanisme yang dimanfaatkan oleh trader forex untuk meraih keuntungan saat harga mencapai level yang diinginkan. Ini berarti sistem akan menutup perdagangan secara otomatis pada level yang telah ditentukan, memungkinkan pengendalian atas profitabilitas yang diperoleh.
Sementara itu, Stop Loss digunakan untuk membatasi kerugian yang mungkin terjadi. Alat ini akan menutup perdagangan otomatis pada level yang telah ditetapkan, memberikan kontrol terhadap risiko dengan membatasi potensi kerugian.
HSB Investasi memiliki 45 produk yang bisa di-tradingkan. Terbagi dalam 4 kategori, antara lain Forex, Komoditas (Emas, Minyak, dan Perak), dan Indeks, dan Saham. Untuk daftar produknya bisa di Market Data.
Lalu, apa saja istilah Trading Forex yang perlu kamu ketahui? Berikut penjelasannya:
1. Pasangan Mata Uang (Currency Pairs)
Untuk terlibat dalam trading forex, penting untuk memahami konsep pasangan mata uang. Pasangan mata uang adalah dua mata uang yang diperdagangkan di pasar forex melalui broker forex.
2. Harga Bid/Ask
Dalam trading forex, istilah "Harga Bid" merujuk pada harga yang diajukan oleh broker untuk menjual suatu mata uang, sementara "Harga Ask" adalah harga yang diajukan oleh broker untuk membeli mata uang tersebut.
3. Spread
Sprea trading forex adalah strategi yang memperhitungkan perbedaan suku bunga antara dua mata uang. Keuntungannya tergantung pada selisih suku bunga antara kedua mata uang tersebut. Di HSB Investasi sendiri memiliki spread yang bersaing dengan broker lain.
4. Leverage
Leverage dalam trading forex adalah alat yang diberikan oleh broker kepada trader untuk membuka posisi dengan modal lebih besar daripada yang dimiliki. Biasanya dinyatakan dalam rasio, contohnya 1:100, yang berarti trader hanya perlu menyediakan 1% dari modal yang dibutuhkan.
5. Percentage of Point (PIP)
Dalam trading forex, istilah berikutnya adalah pip, singkatan dari "Price Interest Point" atau "Poin pada Nilai Tukar". Pip adalah unit terkecil untuk mengukur perubahan nilai antara dua mata uang. Nilai satu pip bervariasi tergantung pada jenis pasangan mata uang yang diperdagangkan. Contohnya, dalam pasangan mata uang yang melibatkan USD seperti EUR/USD dan GBP/USD, satu pip setara dengan 0.0001.
6. Order dan Posisi
Order dalam trading forex adalah langkah yang diambil trader untuk membuka atau menutup posisi trading. Setiap order dilakukan dengan menggunakan pasangan mata uang sebagai instrumen trading.
Sementara itu, posisi perdagangan forex merujuk pada langkah yang diambil trader saat melakukan order perdagangan. Posisi tersebut bisa berupa posisi long (membeli pasangan mata uang) atau posisi short (menjual pasangan mata uang) di pasar forex.
Selain bisa melakukan order di webtrader dan aplikasi, kamu juga bisa melakukan eksekusi pasar dari Metatrader 5 di HSB Investasi.
7. Lot
Bagi trader baru, penting untuk memahami istilah Lot dalam forex. Lot mengacu pada jumlah yang ditetapkan untuk setiap trading di pasar forex.
Lot bisa berupa jumlah mata uang yang diperdagangkan atau unit yang akan dibeli atau dijual. Jumlah lot yang digunakan dapat bervariasi tergantung pada ukuran akun yang dimiliki oleh trader.
8. Take Profit & Stop Loss (TP/SL)
Take Profit merupakan mekanisme yang dimanfaatkan oleh trader forex untuk meraih keuntungan saat harga mencapai level yang diinginkan. Ini berarti sistem akan menutup perdagangan secara otomatis pada level yang telah ditentukan, memungkinkan pengendalian atas profitabilitas yang diperoleh.
Sementara itu, Stop Loss digunakan untuk membatasi kerugian yang mungkin terjadi. Alat ini akan menutup perdagangan otomatis pada level yang telah ditetapkan, memberikan kontrol terhadap risiko dengan membatasi potensi kerugian.
***
HSB Investasi memiliki 45 produk yang bisa di-tradingkan. Terbagi dalam 4 kategori, antara lain Forex, Komoditas (Emas, Minyak, dan Perak), dan Indeks, dan Saham. Untuk daftar produknya bisa di Market Data.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar